
GOWA SIAP DUKUNG PROGRAM ICARE BERBASIS LINGKUNGAN
Gowa, 22 September 2025. Pemerintah Kabupaten Gowa menjamin pelaksanaan Program ICARE di kawasan pertanian prioritas, khususnya Tombolopao dan Tinggimoncong, akan sepenuhnya mematuhi standar perlindungan lingkungan sesuai Environmental and Social Framework (ESF).
Penegasan ini disampaikan Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Gowa, Drs. H. Muh. Fajaruddin, M.M., usai berkoordinasi dengan Tim ESF PIU Sulsel, Senin (22/9).
Fokus utama pertemuan: memastikan tidak ada aktivitas pertanian termasuk pemanfaatan air dan lahan di kawasan berbatasan hutan lindung yang melanggar prinsip keberlanjutan ekosistem. Dinas telah berkoordinasi dengan Pengelolaan Kawasan Hutan (PKH) Jeneberang, dan mendapat kepastian bahwa pemanfaatan sumber daya alam sesuai aturan.
“Kami akan mendampingi penyusunan dokumen lingkungan untuk koperasi petani, sekaligus tunjuk Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) sebagai garda depan penerapan mekanisme GRM,” ujar Fajaruddin.
Tim ESF meminta seluruh kegiatan, termasuk perizinan usaha, wajib dilengkapi dokumen lingkungan. Dinas menyambutnya sebagai komitmen bersama untuk pembangunan pertanian yang ramah lingkungan dan bertanggung jawab.
Ke depan, pendampingan teknis akan diperkuat agar setiap aktivitas di lapangan tidak merusak daya dukung lingkungan, menjaga keseimbangan antara produktivitas dan kelestarian alam.
(DAR)